This writing is dedicated to Bu Roembilin, one of my lecturers at State University of Malang.
Bu Roembilin, di usia mu yang ke 80, bagiku engkau
adalah dosen senior fakultas sastra Universitas Negeri Malang.
adalah dosen pengajar prose di Pendidikan Bahasa Inggris program S2 UM
adalah dosen pembimbing PPL ku di S2 Dik Ing UM
adalah dosen penguji ujian skripsi S1 Sastra Inggris UM
adalah guru panutan tempat aku pronounce "develop", "Puerto Rico","development", and "Japan"
adalah ibu tempatku menuturkan masalah dan uneg uneg
adalah polisi yang memberikan solusi dari masalah tapi juga memberi masalah
adalah teman tempat berbagi kasih, sayang, tawa, sedih dan canda
adalah hakim yang menunjukkan salah dan benar
adalah segala-galanya bagiku.
terima kasih atas dukungan, support, comment, opinion, dan waktu yang telah tercurahkan buat ku dan kami. (Terima kasih atas makan makannya)
Tiada kata yang mampu terucapkan selain:
I Love You
January 10, 2009
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
waduh... dedicated to bu roembilin rek... btw may, tulung po'o sampekno salamku... aku ndisik yo dibimbing bu roembilin... aku iling tau dikongkon moco "daffodils by william wordsworth... i wondered lonely as clouds that float on high over vales and hills, when all at once saw it..." asli iki sik apal lho... gak nyontek google blas :D
ReplyDeleteaku ingat pas qta disuruh bantu beliau ngoreksi quiz "Great Gatsby" n "the Sun Also Rises"
ReplyDeletebanyak sekali hal yang kupelajari tentang hidup dan kehidupan...
baru kusadari... bahwa aku sempat menjadi bagian dari apa yang disebut beliau "the lost generation"... dan akhirnya menyadarkanku bahwa life is not to be wasted...
and ultimately... I've changed here and there.. and found the one I've been looking for so very long...
Thank you, grandma... =)